FAQ PT GOLDEN KREASI INOVA

 GOLDEN KREASI INOVA adalah perusahaan terkenal di Kota Bandung dalam hal ini mereka mempunyai FAQ pada klien yang berkunjung ke situs resmi mereka yaitu www.goldenkreasiinova.co.id . FAQ merupakan suatu pertanyaan dari klien – klien kami yang bertanya mengenai :

•     Asal usul perusahaan

•     Produk yang dibuat oleh perusahaan

•     Tempat Perusahaan berada

Maka dari itu pada kesempetan ini kami memberikan FAQ kepada pengunjung online kami ini terhadap situs resmi kami ini. Pertanyaan – pertanyaan yang sering ditanyakan oleh para konsumen PT GOLDEN KREASI INOVA kami rangkum menjadi satu kesatuan yang dapat anda lihat di bawah ini.

• Apa website resmi PT GOLDEN KREASI INOVA ?

         www.goldenkreasiinova.co.id merupakan situs resmi yang berisi mengenai PERUSAHAAN  PT. Golden Kreasi Inova

• Produk apa saja yang dijual  PT GOLDEN KREASI INOVA ?

          PT. Golden Kreasi Inova menjual berbagai produk  sebagai berikut :

                - novaris, vatpro, susu kambing ( goat milk ), genova
     

• Di manakah lokasi PT GOLDEN KREASI INOVA ?

           PT. Golden Kreasi Inova  berada di Jawa Barat tepat nya di Kota Bandung.

• Dimana Alamat lengkap PT GOLDEN KREASI INOVA ?

          Jl. Gempol Asri No. 65 RT 05/RW 01 Kel. Gempol sari Bandung 40215

• Keunggulan PT GOLDEN KREASI INOVA dengan yang  lainnya ?

          Keunggulan kami dibanding dengan lainnya adalah Kami merupakan perusahaan resmi yang    terdaftar Kota Bandung dan disahkan secara resmi di Pengadilan Negeri Bandung. Sehingga kami merupakan salah satu perusahaan yang dapat anda pakai dan percaya untuk membeli produk kepada kami.

• Jika ingin bertanya di situs online kami bagaimana caranya?

          Secara Langsung
          Cara ini merupakan suatu cara di mana anda dapat langsung menghubungi kami melalui   telepon dengan menelepon langsung kami.

          Secara Tidak Langsung
          Cara ini merupakan cara online terbaru yang kami sediakan dimana anda dapat mengisi  menu formulir online yang telah kami sediakan di situs resmi kami ini. Silahkan isi data diri anda secara lengkap maka kami dengan segera menghubungi anda.

Kenapa kursus bahasa Inggris di LEC BALI?

Bahasa Inggris kini menjadi hal yang paling penting dalam kehidupan sehari-hari, apalagi di Bali. Kalau kamu merasa bingung karena belum ada peningkatan dalam bahasa Inggrismu, coba saja simak video berikut. Hubungi LEC Bali, kursus bahasa Inggris di Bali yang paling bisa mengerti kebutuhanmu.

Aturan Stokis Golden Kreasi Inova

Jika Anda berminat menjadi seorang stokis untuk produk-produk Golden Kreasi Inova, Anda bisa menyimak aturan di bawah ini terlebih dahulu:

Aturan Stokis (sedang di rapihkan notaris)
1.      Stokist golden kreasi inova/ golden inova adalah mitra perusahaan yang bertugas untuk menjaga persediaan, menjual, mengecek jumlah dan kadaluarsa stock di outlet, mendistribusikan dengan baik dan tepat waktu;
2.      Stokist golden kreasi inova/ golden inova akan di target dan targetnya akan disesuaikan dari waktu ke waktu tergantung dari kondisi pasar;
3.      Stokist golden kreasi inova/ golden inova ditunjuk oleh perusahaan  disetiap kota/ sektor bisnis strategis minimal 1(satu).;
4.      Stokist golden kreasi inova/ golden inova harus bayar dimuka, barang akan dikirim setelah pembayaran diterima di bank kami;
5.      Stokist golden kreasi inova/ golden inova wajib menjual di range harga, Stokist golden kreasi inova/ golden inova tidak boleh menjual dibawah harga minimal dan di atas harga maksimal untuk level harga yang telah ditentukan di daerahnya, setelah diperhitungkan biaya ongkos kirim;
6.      Stokist golden kreasi inova/ golden inova dapat menjual harga konsumen ke konsumen bukan harga outlet/ toko;
7.      Apabila stokist golden kreasi inova/ golden inova melanggar menjual diharga yang telah ditetapkan, maka hak-hak sebagai stokist golden kreasi inova/ golden inova akan dicabut;
8.      Stokist golden kreasi inova/ golden inova wajib membuat laporan rekap gudang, secara berkala;
9.      Stokist golden kreasi inova/ golden inova harus mampu memenuhi stock dan orderan customer baik customer yang memesan kepadanya atau dari sales principal;
10.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova wajib mempunyai fasilitas gudang, kecukupan modal dan distribusi;
11.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova harus bersedia menerima customer di areanya yang ditugaskan kepadanya;
12.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova baru bersedia menerima dan membayar pemindahan, konsinyasi dan piutang tagihan dari principal;
13.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova baru bersedia menerima dan membayar pemindahan stock gudang, konsinyasi dan piutang tagihan dari stokist golden kreasi inova/ golden inova lama;
14.  Jika stokist golden kreasi inova/ golden inova mengundurkan diri maka stock gudang, konsinyasinya, piutang tagihannya  dipindahkan ke stokist golden kreasi inova/ golden inova baru;
15.  Baik nilai gudang, konsinyasi dan piutang tagihan akan dibayarkan dengan harga stokist golden kreasi inova/ golden inova lama beli ke principal;
16.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova baru dapat menolak jika menemukan resiko yang terlalu tinggi pada piutang macet di serah terima dengan stokist golden kreasi inova/ golden inova lama;
17.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova bersedia mengadakan persediaan yang disyaratkan principal;
18.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova wajib memberi tahu 3 bulan sebelum pengunduran dirinya;
19.  Jika Principal tetap belum menemukan Stokist golden kreasi inova/ golden inova baru dikota tersebut maka gudang akan diserap oleh Stokist golden kreasi inova/ golden inova terdekat dikotanya, namun bon dan konsinyasi dilakukan oleh Stokist golden kreasi inova/ golden inova lama;
20.  Jika terjadi pelanggaran maka principal akan menghentikan suplai ke stokist golden kreasi inova/ golden inova, dan menjual langsung atau memindahkan ke stokist golden kreasi inova/ golden inova lain seluruh penjualan stokist golden kreasi inova/ golden inova tersebut, sampai tercipta kembali seperti perjanjian awal;
21.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova baru harus siap diminta membantu sementara penjualan yang diberikan oleh principal dari stokist golden kreasi inova/ golden inova yang sedang di skor, dan menerima jika penjualan dikembalikan kembali ke stokist golden kreasi inova/ golden inova yang sudah selesai skorsingnya atau stokist golden kreasi inova/ golden inova baru;
22.  Principal akan berhak dan wajib membantu penjualan (eksternal dan internal), marketing, research, di wilayah stokist golden kreasi inova/ golden inova;
23.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova harus menerima gudang dari Stokist golden kreasi inova/ golden inova lainnya, jika Stokist golden kreasi inova/ golden inova tersebut mengundurkan diri dan membayar tunai pada Stokist golden kreasi inova/ golden inova yang mengundurkan diri tersebut;
24.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova bersedia menjual gudang ke Stokist golden kreasi inova/ golden inova terdekat yang membutuhkan barang, jika principal terlambat atau kurang barang dengan harga modal + 2%, pembeli harus mengambil barang sendiri dan membayar kepada penjual (COD);
25.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova wajib mengontrol, menukar, mengembalikan stock sebelum 9 bulan expirenya atau tidak dilayani;
26.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova wajib membeli sample yang mereka berikan sendiri seharga normal, kecuali direncanakan bersama maka bisa mendapatkan harga spesial;
27.  Principal akan menanggung semua biaya promosi dan biaya sample yang Principal lakukan di wilayah Stokist golden kreasi inova/ golden inova;
28.  Principal akan mendukung media promosi dengan jumlah yang terbatas, dan Stokist golden kreasi inova/ golden inova diijinkan membuat media promosi sendiri setelah disetujui principal;
29.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova bersedia mengikuti training produk, marketing & bisnis;
30.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova tidak bersaing dengan principal, stokist golden kreasi inova/ golden inova lain, customer/ calon customer dan mampu menjalin hubungan yang baik dengan semua pihak;
31.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova tidak mengakui bagian dari PT. Golden Kreasi Inova tetapi mitra dari PT. Golden Kreasi Inova dan bagian dari tim sukamilk;
32.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova tidak menjual yang bukan diareanya;
33.  Principal akan mengirimkan sales principal untuk membantu & mengembangkan area Stokist golden kreasi inova/ golden inova;
34.  Principal akan menjaga eksklusivitas Stokist golden kreasi inova/ golden inova di customer pada areanya;
35.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova menjaga eksklusivitas produk principal, tidak menjual, membeli, membantu secara langsung tidak langsung produk pesaing atau pengganti barang yang dijual principal;
36.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova bersedia menjual kepada atau diterima oleh mayoritas customer diareanya;
37.  Jika Stokist golden kreasi inova/ golden inova tidak menjual/ menolak menjual/ ditolak oleh customer, maka Principal dapat mengambil alih atau dapat menunjuk Stokist golden kreasi inova/ golden inova lain kecuali customer ini terbukti mengganggu stokist golden kreasi inova/ golden inova atau berpraktek bisnis tidak baik;
38.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova di evaluasi 3 bulan, 6 bulan dan setiap tahun;
39.  3 dan 6 bulan adalah masa percobaan, setelah melewati masa percobaan maka akan masuk masa kontrak kerjasama yang akan diperbaharui setiap tahun;
40.  Setelah masa percobaan kedua pihak tandatangan perjanjian di depan notaris;
41.  Sebelum masuk masa percobaan kedua belah pihak menandatangani perjanjian ini sebagai kesepakatan kerja namun tidak di depan notaris;
42.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova wajib melaporkan, membantu dan terlibat aktif dalam pemberantasan pemalsuan produk principal;
43.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova boleh menjual ke user hanya diharga maximal harga web + ongkos kirim saja;
44.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova dilarang memberikan imbalan kepada karyawan PT. Golden Kreasi Inova, imbalan akan berakibat pemecatan pegawai dan stokist golden kreasi inova/ golden inovanya dan pemutusan kerja stokist golden kreasi inova/ golden inova;
45.  Calon Stokist golden kreasi inova/ golden inova diberi harga cash minimal, setelah menjadi Stokist golden kreasi inova/ golden inova diberi harga stokist golden kreasi inova/ golden inova dengan pembelian minimal 5 karton (24 x 5 = 120 box);
46.  Apabila Stokist golden kreasi inova/ golden inova/ Agen/ Sales Associate memberikan customer yang tidak dapat stokist golden kreasi inova/ golden inova olah ke GKI, GKI memberi 4% pada Stokist golden kreasi inova/ golden inova/ Agen/ Sales Assosiate (5 x pembelian);
47.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova dibatasi salah satu atau lebih kriteria ini :
a.  Area/ Provinsi               :
b.  Kota                             :
c.  Sektor Bisnis                :
d. Komunitas                    :
e.  Area Bisnis Khusus      :
48.  Semua yang menjual via online, dilarang menjadi stokist golden kreasi inova/ golden inova;
49.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova tidak dibenarkan bekerja atau menjalankan atau memiliki kesertaan saham atau membantu atau berperan aktif/ non aktif dalam suatu badan usaha lain yang memiliki bisnis yang bersaing dengan principal;
50.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova membuat dan memberikan laporan perkembangan customer dan produk secara benar, terbuka secara berkala bulanan kepada principal;
51.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova diwajibkan menjual produk Principal dalam kemasan dan merk aslinya tidak merubah merk dan Stokist golden kreasi inova/ golden inova dilarang pula memakai merk Principal untuk produk lain apapun;
52.  Jika hutang customer stokist golden kreasi inova/ golden inova macet baik menjual sendiri atau yang menjualnya adalah sales principal PT. Golden Kreasi Inova yang menyerahkan customer tsb ke stokist golden kreasi inova/ golden inova maka sepenuhnya menjadi tanggung jawab Stokist golden kreasi inova/ golden inova;
53.  Principal dapat menghentikan kerjasama kepada Stokist golden kreasi inova/ golden inova jika dinilai kerja sama ini tidak menguntungkan bahkan merugikan;
54.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova berhak mendapatkan informasi adanya pelanggan di area nya dari principal yang belum diketahui Stokist golden kreasi inova/ golden inova, baik dilibatkan atau tidak dilibatkan untuk penjualan melalui Stokist golden kreasi inova/ golden inova;
55.  Principal berhak tetap menjual kepada customer lamanya yang diputuskan untuk tidak dilimpahkan ke stokist golden kreasi inova/ golden inova, dan tidak memberikan imbalan apapun ke Stokist golden kreasi inova/ golden inova;
56.  Principal berhak tidak melibatkan dan tidak memberikan imbalan apapun jika tidak ada keterlibatan Stokist golden kreasi inova/ golden inova dalam suatu bisnis dengan pihak pembeli di dalam area Stokist golden kreasi inova/ golden inova;
57.  Principal memberikan komisi kepada stokist golden kreasi inova/ golden inova yang memberikan informasi calon stokist golden kreasi inova/ golden inova diluar areanya sebesar 4% x 5 pembelian;
58.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova berhak mendapatkan bantuan dari gangguan persaingan yang tidak sehat yang diakibatkan oleh customer Principal dan stokist golden kreasi inova/ golden inova lain yang dapat merusak harga dan pasar;
59.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova tidak menjual kepada pembeli yang dilarang/ tidak disetujui oleh Principal;
60.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova diharapkan dapat menjaga nama baik produk PT. Golden Kreasi Inova dan juga wajib menjaga informasi rahasia dari kebocoran ke pihak luar terutama yang dapat membuka peluang pihak lain dapat merugikan principal;
61.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova mampu membeli awal sebanyak 5 karton dan selanjutnya harus bisa memenuhi kebutuhan penjualan di daerahnya yang disarankan oleh Principal;
62.  Sales hanya diijinkan konsinyasi sebanyak maksimal equivalen Rp. 1.000.000, kecuali diminta lebih oleh Stokist golden kreasi inova/ golden inova;
63.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova mengijinkan Principal menerima copy bon 1 lembar untuk merekap komisi sales;
64.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova dilarang meminta bantuan menagih kepada sales principal, apabila terjadi sesuatu hal mengenai tagihan tersebut bukan menjadi tanggung jawab principal;
65.  Stokist golden kreasi inova/ golden inova dilarang menitipkan pembayaran, uang, harta ke pihak sales principal, pembayaran yang diterima oleh principal dari stokist golden kreasi inova/ golden inova hanya transfer ke bank;
66.  Sales principal dan stokist golden kreasi inova/ golden inova dilarang berbisnis, meminta bantuan menjual barang lain yang dimilikinya ke sales principal;
67.  Dalam bekerja sales principal dapat membawa barang dari gudang principal, pihak principal akan menyerahkan seluruh bon konsinyasi atau tunai kepada stokist golden kreasi inova/ golden inova, stokist golden kreasi inova/ golden inova membayar ke principal sesuai harga stokist golden kreasi inova/ golden inova. Stokist golden kreasi inova/ golden inova harus bayar dimuka lalu principal akan memberikan seluruh bon konsinyasi dan uang hasil penjualan tunai;
68.  Jika di daerah stokist golden kreasi inova/ golden inova tersebut tidak ada gudang principal, stokist golden kreasi inova/ golden inova harus membekali barang untuk kanvas sales PT. Golden Kreasi Inova sesuai dengan jumlah yang telah ditetapkan bersama.
69.  Prinsipal tetap hanya mengakui dan mendukung penuh stokist golden kreasi inova/ golden inova diareanya, dan akan akan selalu berkoordinasi dengan stokist golden kreasi inova/ golden inova di area tersebut.

Olahan Susu Kambing oleh Golden Kreasi Inova

PT Golden Kreasi Inova selalu meningkatkan kualitas dalam rangka mewujudkan kesehatan masyarakat Indonesia. Berdiri sejak tahun 2000, kami fokus melakukan produksi dan pengolahan Susu Kambing terbaik di Bandung. Teknologi terbaik yang kami miliki menjadikan olahan susu kambing yang dihasilkan sangat segar dan higienis. Saat ini perusahaan kami berada di kota Bandung Jawa Barat tepatnya di Jl. Gempol Asri Raya No. 63-65 Bandung Kulon – 40215 Bandung.

Bagi Anda yang ingin mencoba untuk hidup sehat dengan mengkonsumsi susu kambing segar dari kami, anda bisa langsung datang ke tempat kami untuk melakukan pemesanan. Jika Anda yang berada di luar kota Bandung, Anda bisa memesan kepada staff kami secara online karena jasa pengantaran susu kambing ini hingga ke seluruh Indonesia.

Jika Anda menilik lebih jauh, susu kambing memiliki kandungan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia, kandungannya hampir mirip dengan susu ASI. JIka Anda mengkonsumsi susu kambing, otomatis daya tahan kekebalan tubuh akan menjadi kuat. PT Golden Kreasi Inova mengucapkan rasa terimakasih kepada pelanggan setia kami.

Support & Service PT Golden Kreasi Inova

Sebagai perusahaan bahan makanan terbesar di Indonesia, PT Golden Kreasi Inova selalu memberikan dukungan dan layanan terbaik bagi konsumen dan instansi yang ingin bekerja sama dalam mengembangkan bisnis khususnya di bidang food manufacturing.

PT Golden Kreasi Inova memproduksi beragam bahan makanan dan memberikan pelayanan ke seluruh industri pengolahan makanan dan minuman serupa. Dengan berbagai keahlian dan spesialisi dari beragam disiplin ilmu yang dimiliki oleh para profesional yang bekerja di PT Golden Kreasi Inova, membuat perusahaan ini tidak hanya menjual dan memasarkan produk-produk unggulan, tetapi juga mendengarkan keluhan dan masalah sehingga PT Golden Kreasi Inova dapat memaparkan proses untuk mencari solusi terbaik bersama-sama.

Apa saja manfaat yang didapatkan industri yang bekerja sama dengan PT Golden Kreasi Inova?

Melalui kontak yang akan diberikan pada bagian akhir, berikan paparan mengenai keluhan dan harapan Anda kepada kami, kemudian tim kompeten kami akan mengelola dan menilai informasi untuk merespon Anda dengan cepat mengenai mungkin atau tidaknya kami menyelesaikan masalah Anda sehingga nantinya kami dapat melakukan sesuatu yang tepat dan mendiskusikannya dengan Anda.

Pelayanan secara gratis ini sudah termasuk:

Konsultasi
Kunjungan Perusahaan
Sampel
Join Research and Trial
Legal Documents

Anda dapat mengisi form di bawah ini untuk keperluan di atas dengan format sebagai berikut:
1. Nama Perusahaan:
2. Bidang:
3. Tahun Berdiri:
4. Alamat:
5. Nama yang mengajukan:
6. Posisi:
7. Telepon/ No. HP:
8. Email:
9. Support dan service yang diperlukan:

Kirimkan melalui alamat di bawah ini:
Jl. Gempol Asri Raya No. 63-65
Bandung Kulon – 40215  Bandung
Telp.022 6126971
Fax. 022 6126979

The Meaning of your Communication is Its Effect

Daniel Robin & Associates Making Workplaces Work Better The Meaning of your Communication is Its Effect By Daniel Robin In communicating with other people, what matters more: what we intend to convey, or the actual response we get? Who is responsible for your communication? The meaning of our communication is not what we think it means. It is based on the response we get from the other person. It is pointless to insist on a meaning that is lost on the listener, especially when the response you get is entirely separate from your intent. For example, we might intend to pay someone a compliment, and if they take it the wrong way, what can we do about that? Would it make sense to argue that they should just take it as a compliment and chill out? Perhaps a better approach is to notice that for them to receive it, compliments must be delivered differently. Choice Is Better Than No Choice If we become conscious of how we produce responses in other people, we will have additional choices. If we’re triggering an unintended response, understand how it happens. The trigger may be as subtle as tone of voice or a certain facial expression; these non-verbal cues say more than our words. If the relationship is important, let the other person know you want to understand what they are getting from you. For example, a client of mine, call her Kathy, found herself repeatedly in a conflict with a coworker. She speaks and acts in ways that trigger the other person to get instantly upset and frustrated. This pattern has been going on for quite some time. They are both to the point where they try to avoid each other — a useful coping strategy, but not likely to resolve the conflict. To start, I suggested that she discover what she does (or doesn’t do) that leads to these strong reactions. My suggestion doesn’t imply that she is doing anything wrong. It’s only about the response she gets: use it as feedback. Once she owns how she influences the interactions, she can decide to either continue doing the same thing (and hope that the coworker or the circumstances change), or she can try something different. I Said, She Said Currently, Kathy’s pattern is an automatic "calibrated loop"— similar to how "dysfunction" patterns get set up in family systems — you say this, and they say that, and you say... and the next thing you know nobody is listening and there’s that all-too-familiar feeling again. So, what we can do is remember our goal, and look for alternative ways to get there. Does it make sense to wait for them to change, to act more cooperatively, to notice how inappropriately they are behaving? Famous definition of insanity: doing the same thing over and over and expecting a different result. Sharing Power in Communication Communication, like driving in traffic, is a cooperative system. Kathy can produce an instant reaction in the other person with just a glance. Isn’t it amazing that we have such power to influence others? Contrary to what you might expect, the person who has the most flexibility in a communication situation will generally have the most control over that situation. How flexible are you? If there’s a behavior you cannot generate — for whatever reason — there’s probably a response you won’t be able to elicit from that other person. And if the meaning of your communication is the response you get, that behavior might be exactly the one you need to produce. Try Anything Else If you’re having a tough time influencing someone in the direction you want to go, trying flexing over to their world and first "meet them where they are" (see previous article). If you’re producing an unintended result, remember your goal, and then get some feedback about how you are getting that result. With that feedback, you can plan out different ways to move with the other person toward your desired outcome. There’s a saying: when what you’re doing isn’t working, try anything else. When you maintain a state of curiosity, you can try doing something — anything — different, perceive the response, and learn from it. Did you move toward your goal? Ask for feedback. Keep experimenting. Discuss this topic online using ABetterWorkplace FORUM (free registration)

About Us | Articles | Courses | Discuss | Home | Links | Search | Services | Site Map | Testimonials | Resources

© 1997-2010 Daniel Robin & Associates; All Rights Reserved Worldwide (831) 761-0700 or Toll free in the USA & Canada: (800) 96Terms

Dalam berkomunikasi dengan orang lain , apa yang lebih penting : apa yang kita berniat untuk menyampaikan , atau respon yang sebenarnya kita dapatkan? Siapa yang bertanggung jawab untuk komunikasi Anda? Yang dimaksud dengan komunikasi kita bukanlah apa yang kita pikirkan artinya . Hal ini didasarkan pada respon yang kami dapatkan dari orang lain . Tidak ada gunanya untuk menuntut makna yang hilang pada pendengar , terutama ketika respons yang Anda dapatkan adalah sepenuhnya terpisah dari niat Anda .
Sebagai contoh, kita mungkin berniat untuk membayar seseorang pujian , dan jika mereka mengambil dengan cara yang salah , apa yang bisa kita lakukan tentang hal itu ? Akan masuk akal untuk berpendapat bahwa mereka hanya harus menerimanya sebagai pujian dan bersantai ? Mungkin pendekatan yang lebih baik adalah untuk melihat bahwa bagi mereka untuk menerimanya , pujian harus disampaikan secara berbeda .
Choice Is Better Than No Choice
Jika kita menjadi sadar bagaimana kita menghasilkan respon pada orang lain , kita akan memiliki pilihan tambahan . Jika kita memicu respon yang tidak diinginkan , memahami bagaimana hal itu terjadi . Pemicunya mungkin sehalus nada suara atau ekspresi wajah tertentu , ini isyarat non -verbal mengatakan lebih dari kata-kata kita . Jika hubungan itu penting, biarkan orang lain tahu Anda ingin memahami apa yang mereka dapatkan dari Anda .
Sebagai contoh, seorang klien saya , sebut Kathy nya , menemukan dirinya berulang kali dalam konflik dengan rekan kerja . Dia berbicara dan bertindak dengan cara yang memicu orang lain untuk mendapatkan langsung marah dan frustrasi . Pola ini telah berlangsung untuk beberapa waktu . Mereka berdua ke titik di mana mereka mencoba untuk menghindari satu sama lain - strategi penanggulangan yang berguna , tetapi tidak mungkin untuk menyelesaikan konflik .
Untuk memulai , saya menyarankan agar dia menemukan apa yang dia lakukan ( atau tidak melakukan ) yang mengarah ke reaksi kuat. Saran saya tidak berarti bahwa dia melakukan sesuatu yang salah . Ini hanya tentang respon dia mendapat : menggunakannya sebagai umpan balik . Begitu dia memiliki bagaimana dia mempengaruhi interaksi , dia bisa memutuskan apakah akan terus melakukan hal yang sama ( dan berharap bahwa rekan kerja atau keadaan berubah ) , atau dia bisa mencoba sesuatu yang berbeda .
I Said , She Said Ibrahim
Saat ini , pola Kathy adalah otomatis " dikalibrasi lingkaran " - mirip dengan bagaimana " disfungsi " pola bisa diatur dalam sistem keluarga - Anda mengatakan ini , dan mereka mengatakan bahwa , dan Anda katakan ... dan hal berikutnya yang Anda tahu tidak ada yang mendengarkan dan ada yang semua-terlalu - akrab perasaan lagi. Jadi , apa yang bisa kita lakukan adalah mengingat tujuan kami , dan mencari cara-cara alternatif untuk sampai ke sana . Apakah masuk akal untuk menunggu mereka untuk berubah, untuk bertindak lebih kooperatif , untuk melihat bagaimana mereka berperilaku tidak tepat ?
Definisi terkenal kegilaan : melakukan hal yang sama berulang-ulang dan mengharapkan hasil yang berbeda .
Berbagi Power Komunikasi
Komunikasi , seperti mengemudi di lalu lintas , adalah sistem koperasi . Kathy dapat menghasilkan reaksi instan pada orang lain dengan hanya sekilas . Bukankah menakjubkan bahwa kita memiliki kekuatan seperti untuk mempengaruhi orang lain ?
Berlawanan dengan apa yang mungkin Anda harapkan , orang yang memiliki fleksibilitas yang paling dalam situasi komunikasi pada umumnya akan memiliki kontrol yang paling atas situasi itu . Bagaimana fleksibel Anda? Jika ada perilaku Anda tidak dapat menghasilkan - karena berbagai alasan - mungkin ada respon Anda tidak akan dapat memperoleh dari orang lain tersebut . Dan jika makna komunikasi Anda adalah respons yang Anda dapatkan , perilaku yang mungkin persis yang Anda butuhkan untuk menghasilkan .
Coba Anything Else
Jika Anda mengalami kesulitan mempengaruhi seseorang ke arah yang Anda ingin pergi , mencoba meregangkan ke dunia mereka dan pertama " bertemu dengan mereka di mana mereka " (lihat artikel sebelumnya ) . Jika Anda menghasilkan hasil yang diinginkan , ingat tujuan Anda , dan kemudian mendapatkan umpan balik tentang bagaimana Anda memperoleh hasil tersebut. Dengan umpan balik itu, Anda dapat merencanakan berbagai cara untuk bergerak dengan orang lain menuju hasil yang Anda inginkan .
Ada pepatah : ketika apa yang Anda lakukan tidak bekerja , mencoba sesuatu yang lain . Ketika Anda mempertahankan keadaan penasaran, Anda dapat mencoba melakukan sesuatu - apa pun - yang berbeda , melihat respon , dan belajar dari itu . Apakah Anda bergerak menuju tujuan Anda ? Mintalah umpan balik . terus bereksperimen

The 10 Questions Every Change Agent Must Answer

by Bill Taylor  |   1:43 PM June 18, 2009

• Comments (30)
•        
•  

As leaders, we have no control over how fast markets grow or how wisely banks lend. But we do control our own mindsets and "animal spirits" — the phrase coined by John Maynard Keynes in the depth of the Great Depression. If all you've got is a spreadsheet filled with red ink and dire forecasts, it's easy to be paralyzed by fear and resistant to change. But if you can summon some leadership nerve, then hard times can be a great time to separate yourself from the pack and build advantages for years to come.
Indeed, when it comes to creating the future, the only thing more worrisome than the prospect of too much change may be too little change — especially in an economy where there are too many competitors chasing too few customers with products and services that look too much alike. Now is the time to rethink long-held strategic assumptions inside your company, to challenge decades of conventional wisdom in your industry, and to push yourself to learn, grow, and innovate. As Albert Einstein famously said, "Problems cannot be solved at the same level of awareness that created them." Or, in the spirit of some unknown Texas genius: "If all you ever do is all you've ever done, then all you'll ever get is all you ever got."
It's time to do — and get — something different. Here, then, are ten questions that leaders must ask of themselves and their organizations — questions that speak to the challenges of change at a moment when change is the name of the game. The leaders with the best answers win.
1. Do you see opportunities the competition doesn't see?
IDEO's Tom Kelly likes to quote French novelist Marcel Proust, who famously said, "The real act of discovery consists not in finding new lands but in seeing with new eyes." The most successful companies don't just out-compete their rivals. They redefine the terms of competition by embracing one-of-a-kind ideas in a world of me-too thinking.
2. Do you have new ideas about where to look for new ideas?
One way to look at problems as if you're seeing them for the first time is to look at a wide array of fields for ideas that have been working for a long time. Ideas that are routine in one industry can be revolutionary when they migrate to another industry, especially when they challenge the prevailing assumptions that have come to define so many industries.
3. Are you the most of anything?
You can't be "pretty good" at everything anymore. You have to be the most of something: the most affordable, the most accessible, the most elegant, the most colorful, the most transparent. Companies used to be comfortable in the middle of the road — that's where all the customers were. Today, the middle of the road is the road to ruin. What are you the most of?

4. If your company went out of business tomorrow, who would miss you and why?
I first heard this question from advertising legend Roy Spence, who says he got it from Jim Collins of Good to Great fame. Whatever the original source, the question is as profound as it is simple — and worth taking seriously as a guide to what really matters.
5. Have you figured out how your organization's history can help to shape its future? Psychologist Jerome Bruner has a pithy way to describe what happens when the best of the old informs the search for the new. The essence of creativity, he argues, is "figuring out how to use what you already know in order to go beyond what you already think." The most creative leaders I've met don't disavow the past. They rediscover and reinterpret what's come before as a way to develop a line of sight into what comes next.
6. Can your customers live without you?
If they can, they probably will. The researchers at Gallup have identified a hierarchy of connections between companies and their customers — from confidence to integrity to pride to passion. To test for passion, Gallup asks a simple question: "Can you imagine a world without this product?" One of the make-or-break challenges for change is to become irreplaceable in the eyes of your customers.
7. Do you treat different customers differently?
If your goal is to become indispensable to your customers, then almost by definition you won't appeal to all customers. In a fickle and fast-changing world, one test of how committed a company is to its most important customers is how fearless it is about ignoring customers who aren't central to its mission. Not all customers are created equal.
8. Are you getting the best contributions from the most people?
It may be lonely at the top, but change is not a game best played by loners. These days, the most powerful contributions come from the most unexpected places — the "hidden genius" inside your company, the "collective genius" of customers, suppliers, and other smart people who surround your company. Tapping this genius requires a new leadership mindset — enough ambition to address tough problems, enough humility to know you don't have all the answers.
9. Are you consistent in your commitment to change?
Pundits love to excoriate companies because they don't have the guts to change. In fact, the problem with many organizations is that all they do is change. They lurch from one consulting firm to the next, from the most recent management fad to the newest. If, as a leader, you want to make deep-seated change, then your priorities and practices have to stay consistent in good times and bad.
10. Are you learning as fast as the world is changing?
I first heard this question from strategy guru Gary Hamel, and it may be the most urgent question facing leaders in every field. In a world that never stops changing, great leaders can never stop learning. How do you push yourself as an individual to keep growing and evolving — so that your company can do the same?

More blog posts by Bill Taylor

More on: Change management, Decision making, Recession