Jawab:
Kohesi internal
harus dimulai dari
jajaran kepemimpinan. Jika tim kepemimpinan tidak sejajar satu
sama lain, seluruh organisasi akan bertentangan, dan entropi budaya akan
tinggi. Faktor keberhasilan terbesar dalam membangun
organisasi berkinerja
tinggi adalah menciptakan tim kepemimpinan kohesif. Hal tersebut menjadi faktor yang membuat organisasi dapat berjuang sekaligus bertahan. Jika kohesi sudah dibangun di jajaran para
pemimpinnya maka di lapisan berikutnya akan lebih mudah.
Ada tiga hal yang berpengaruh terhadap tim kepemimpinan internal yang kohesif yaitu visi bersama, nilai-nilai bersama, dan budaya ‘trust’ atau kepercayaan.
• Visi bersama: bahwa setiap orang menuju tujuan yang sama.
•Nilai bersama: bahwa setiap orang membuat keputusan dengan pesan yang konsisten pada organisasi tentang apa yang dianggap penting. Jelas panduan perilaku mana hal yang boleh dan mana yang tidak boleh dilakukan
• Tumbuhnya budaya ‘kepercayaan’. Hal ini akan meningkatkan kelincahan dan kecepatan dalam pengambilan keputusan, dan membangun kesatuan dalam tim. Kepercayaan menumbuhkan akuntabilitas, pemberdayaan, dan merupakan dasar dalam membangun hubungan yang kuat dengan semua stakeholder.
Ada tiga hal yang berpengaruh terhadap tim kepemimpinan internal yang kohesif yaitu visi bersama, nilai-nilai bersama, dan budaya ‘trust’ atau kepercayaan.
• Visi bersama: bahwa setiap orang menuju tujuan yang sama.
•Nilai bersama: bahwa setiap orang membuat keputusan dengan pesan yang konsisten pada organisasi tentang apa yang dianggap penting. Jelas panduan perilaku mana hal yang boleh dan mana yang tidak boleh dilakukan
• Tumbuhnya budaya ‘kepercayaan’. Hal ini akan meningkatkan kelincahan dan kecepatan dalam pengambilan keputusan, dan membangun kesatuan dalam tim. Kepercayaan menumbuhkan akuntabilitas, pemberdayaan, dan merupakan dasar dalam membangun hubungan yang kuat dengan semua stakeholder.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar